Tebarkan Kandang Natal di Perbatasan, Satgas Yonif 310/KK Menyebarkan Kasih

ASKARA ~ Dalam menyambut Hari Natal bulan yang penuh kasih, Satgas Yonif 310/KK secara serentak mendirikan 50 Kandang Natal dan bentangkan 75 banner ucapan nataru di dua Kabupaten yaitu Kabupaten Keerom dan Pegunungan Bintang, Jumat (1/12).

Hal ini dibenarkan oleh Dansatgas Yonif 310/KK Letkol Inf Andrik Fachrizal dalam keterangan tertulisnya di Makotis (Markas Komando Taktis) di Distrik Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.

Setiap tahun, perayaan Natal di Papua selalu diawali dengan pembuatan Kandang Natal. Kandang Natal ini dihiasi berbagai pernik mulai dari boneka Santa Claus, pohon Natal, lonceng, miniatur gereja hingga lampu hias.

Entah kapan tradisi pondok Natal dimulai. Tidak ada informasi jelas tentang siapa yang memulai pembangunan Kandang Natal. Namun kini di hampir setiap daerah di Papua, Kandang Natal seolah menjadi satu keharusan dalam menyambut Natal dan Tahun Baru.

“Saya telah perintahkan para Komandan Kompi dan Komandan Pos untuk sambut dan meriahkan Natal ini dengan membuat Kandang Natal serta banner ucapan Natal dan Tahun Baru di seluruh jajaran Satgas Yonif 310/KK,” tegas Dansatgas Letkol Inf Andrik Fachrizal.

Tema Natal tahun ini diambil dari Ayat Alkitab yang berbunyi “Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi” (Lukas 2:14).

Sejumlah 50 Kandang Natal telah didirikan serta 75 banner ucapan Natal dan Tahun Baru berhasil dibentangkan di sektor wilayah Satgas Yonif 310/KK mulai dari Kabupaten Keerom sampai dengan Kabupaten Pegunungan Bintang.

“Berjalan sesuai rencana, kegiatan ini serentak kita lakukan pada tanggal 1 Desember 2023, dan tidak lupa mengajak warga sekitar bahkan anak-anak untuk ikut berkreasi,” ungkapnya.

Lanjut dikatakan, Natal merupakan momen yang dinanti-nanti oleh umat kristiani sehingga segala hal dipersiapkan dengan penuh suka cita dan kebahagiaan.

“Kegiatan ini juga merupakan salah satu pembinaan teritorial di wilayah penugasan guna merebut hati rakyat serta menunjukkan rasa toleransi antar umat beragama diwilayah perbatasan,” tambah Dansatgas.

“Kita akan selalu berbuat sesuatu yang dapat bermanfaat dan berarti bagi warga, sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-PNG akan selalu siap mendukung semua kegiatan yang dilaksanakan masyarakat apalagi hal ini dalam rangka menyambut pelaksanaan Hari Raya Natal,” tutupnya.