Seminar Nasional Perikanan Indonesia ke-24 adalah acara seminar bidang perikanan yang diadakan oleh BPPSDM Politeknik Ahli Usaha Perikanan Jakarta dengan tema “Optimalisasi Strategi Pengembangan Perikanan Berkelanjutan untuk Menyongsong Indonesia Emas 2045”. Acara ini berlangsung di Auditorium Madidihang Poltek AUP pada tanggal 12 Desember 2023. Keynote speaker pada acara ini adalah Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan-IPB University Prof Dr Ir Rokhmin Dahuri MS. Beliau membahas fungsi dan peran KKP dalam pembangunan bangsa Indonesia yaitu mengatasi permasalahan internal sektor Kelautan dan Perikanan (KP) dan berkontribusi dalam memecahkan permasalahan bangsa.
Prof Rokhmin Dahuri juga menyoroti permasalahan dan tantangan pembangunan Indonesia, seperti pertumbuhan ekonomi rendah, pengangguran, kemiskinan, ketimpangan ekonomi, disparitas pembangunan antar wilayah, deindustrialisasi, dan kedaulatan pangan, farmasi, dan energy rendah. Dia juga mengemukakan bahwa Indonesia menduduki peringkat ke-3 sebagai negara dengan tingkat kesenjangan ekonomi tertinggi di dunia. Data menunjukkan bahwa 1% orang terkaya di Indonesia menguasai 44,6% kekayaan nasional, sementara 10% orang terkaya menguasai 74,1%.
Prof Rokhmin Dahuri juga menjelaskan bahwa 0,2% penduduk terkaya Indonesia menguasai 66% total luas lahan nasional, yang menyebabkan Indonesia merupakan negara terburuk ketiga di dunia dalam hal ketimpangan ekonomi. Dia juga membahas masalah ketidakmampuan sebagian besar penduduk Indonesia untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, rumah layak huni, dan perawatan kesehatan. Prof Rokhmin Dahuri menggarisbawahi bahwa dengan kondisi seperti ini, Indonesia masih merupakan negara berpendapatan menengah bawah. Oleh karena itu, ia menyoroti bahwa perlu ada upaya untuk meningkatkan kualitas SDM, kapasitas riset, kreativitas, inovasi, dan kewirausahaan di Indonesia. Salah satunya dengan menyusun rencana pembangunan menuju Indonesia Emas 2045, yang membutuhkan pertumbuhan ekonomi berkualitas, keberlanjutan lingkungan, serta peningkatan kualitas SDM.