Selasa, 05 Maret 2024 – 15:23 WIB
Ilustrasi penjambretan. Foto : Ricardo/JPNN.com
jatim.jpnn.com, SURABAYA – Jambret kian meresahkan, berbagai cara mereka lakukan untuk melancarkan aksinya merampas barang milik korban.
Di Surabaya, modus penjambretan yang kian marak dilakukan pelaku yaitu dengan berpura-pura menanyakan alamat.
Keadaan itu dialami oleh seseorang bernama Fitri Oktaviani warga Kedung Tarukan, Tambaksari, Surabaya.
Perempuan berusia 23 tahun itu awalnya sedang menunggu di Halte depan SMAN 4 Surabaya.
Tiba-tiba datang seseorang pria yang sedang mengendarai motor Revo hitam bernopol L 5685 VT berhenti menanyakan alamat kepada Fitri.
Saat menjelaskan dan menunjukkan arah jalan, pria tersebut merampas handphone korban yang sedang digenggam dan tancap gas kabur.
“Ini yang perlu diwaspadai, biasanya pelaku bertanya tidak turun dari kendaraan, mesin juga tidak dimatikan. Ketika korbannya lengah di situ pelaku merampas barang berharga milik korban,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono, Selasa (5/3).
Fitri masih bernasib beruntung. Setelah dijambret dia berteriak meminta tolong terdapat Tim Opsnal Jatanras yang sedang berpatroli di wilayah rawan kejahatan.
Penjambretan dengan modus tanya alamat perlu diwaspadai, salah satu perempuan di Surabaya menjadi korban.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News