Jumat, 26 April 2024 – 16:11 WIB
ilustrasi – Tawuran remaja di Jakarta (ANTARA/Diasty Surjanto)
jatim.jpnn.com, SURABAYA – Polisi memeriksa sejumlah saksi dan bukti dari TKP tawuran di Jalan Raya Wonokusumo, Kecamatan Semampir, Surabaya yang menewaskan seorang remaja berinisial MZ (18).
“Kami masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan mengumpulkan bukti,” ujar Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Iptu Muhammad Prasetyo, Kamis (25/4).
Sementara itu, bibi korban bernama Siti Fatimah (50) mengatakan keponakannya juga kehilangan motor dan handphone saat insiden tawuran tersebut.
“Kami tidak tahu kronologinya seperti apa, tetapi saat korban ditemukan tergeletak di pinggir jalan motor dan handphone tidak ada,” katanya.
Fatimah berharap kepolisian mengejar pelaku hingga tertangkap karena selama ini keponakannya memiliki pribadi yang baik.
“Kami sudah serahkan proses hukum ini kepada kepolisian Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Polisi tadi sudah ke sini, kami berharap pelakunya segera tertangkap,” ucapnya.
Sebelumnya, seorang remaja berinisial MZ (18) tewas dibacok sajam saat tawuran antarkelompok remaja pecah di Jalan Raya Wonokusumo, Kecamatan Semampir, Surabaya.
Insiden tawuran tersebut terjadi pada Kamis (25/4) sekitar pukul 01.00 WIB dini hari. MZ meninggal setelah terkena luka bacok pada bagian punggung dan kepala. (mcr12/jpnn)
Polisi sedang menyelidiki tawuran di Surabaya yang menewaskan remaja akibat terkena bacok kepala dan punggungnya.
Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
