Mitsubishi Pajero Sport 2025 kabarnya akan menjadi generasi terbaru ANPS (All New Pajero Sport) yang menggunakan platform dan mesin dari Triton 2024.
Namun informasi yang beredar, Pajero Sport terbaru ini baru akan diperkenalkan satu setengah tahun kemudian setelah Triton, yang berarti momen ini akan terjadi pada pertengahan 2025.
Nah meski masih jauh, tetapi media otomotif Australia, Drive, memuat gambar rekayasa digital yang kabarnya merupakan ilustrasi tampilan Mitsubishi Pajero Sport 2025.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Mitsubishi Pajero Sport 2023, Tidak Cuma Andalkan Sunroof Doang!
Kombinasi Desain Triton dan Mitsubishi Xforce
Melalui hasil desain Theophilus Chin, Pajero Sport generasi berikutnya digambarkan pakai muka mirip New Triton termasuk desain lampu utama, DRL, sampai gril depannya.
Lanjut ke samping, siluet tubuh mobil ini digambarkan mirip SUV Amerika dengan tubuh yang tegak, kaca jendela besar, serta ada garis tubuh yang tegas pada area fender roda.
Bodi yang mengkotak juga terlihat pada desain pintu belakang lengkap dengan kaca yang juga lebar. Namun uniknya model lampu kombinasi belakang ini mirip kepunyaan Mitsubishi Xforce (Spesifikasi | Berita).
Mitsubishi Pajero Sport 2025 juga diprediksi akan memiliki banyak gubahan pada aerea kabin, namun tetap meminjam garis desain yang sama dengan Triton.
Headunit dengan layar ekstra lebar, jok semi bucked berbalut kulit premium, panoramic sunroof, hingga fitur offroad yang semakin advance tentunya diharapkan ada pada Pajero Sport terbaru ini.
Baca juga: Mitsubishi Triton 2024 Resmi Meluncur di Thailand, Lebih Sangar dan Mewah
Prediksi Mesin
Karena memakai basis New Triton, maka kemungkinan urusan mesin juga akan pakai unit yang serupa.
Di Thailand, Triton hadir dengan mesin 4N16 2.4-liter Hyper Power Turbo Diesel Intercooler yang mampu menghasilkan tenaga puncak 184 PS do 3.500 rpm dengan torsi 430 Nm di 2.250-2.500 rpm.
Namun ada juga Triton yang memakai mesin 2.4-liter Twin Turbo dengan tenaga menyentuh 201 PS dengan torsi 470 Nm.
Kalau mesin kedua ini yang dipakai tentu akan jadi sangat menarik, mengingat Pajero Sport Dakar 2023 yang sata ini dijual PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menggunakan mesin 2.4-liter 4N15 MIVEC Turbocharged bertenaga 181 PS dengan torsi 430 Nm.
“Ketika kita ingin membuat Pajero Sport berikutnya, tentu saya ingin seperti Pajero yang luar biasa, itu artinya mobil tersebut harus memiliki performa yang sangat tinggi. Saya tidak yakin apakah saya bisa melakukannya, tapi bersabarlah dan lihatlah nanti,” ucap Takao Kato, CEO Mitsubishi Motors dikutip dari Drive.
Baca juga: 3 Hal Menarik Mitsubishi Triton 2024, Pick Up dengan Tampilan Tangguh dan Fitur Modern
Mengulik Sejarah Mitsubishi Pajero Sport
Di Indonesia nama Mitsubishi Pajero Sport pertama kali muncul pada tahun 2009.
Kehadiran Medium SUV pabrikan tiga berlian ini guna menantang kedigdayaan Toyota Fortuner yang sudah lebih dulu diluncurkan empat tahun sebelumnya.
Pajero Sport lahir dari DNA Mitsubishi Pajero yang modelnya dirilis pada tahun 1996, serta telah sukses dipakai balapan serta meraih kemenangan terbanyak di ajang reli Dakar dengan menyabet 12 gelar.
Kesuksesan yang diraihnya tersebut menjadikan awal mulanya pengembangan Pajero Sport yang merupakan versi hemat dari Pajero (tanpa akhiran Sport).
Meski secara kelas berbeda, Mitsubishi Pajero Sport memiliki ketangguhan serta daya tahan yang teruji di ajang balap reli dalam negeri maupun di kelas internasional.
Mitsubishi Pajero Sport Gen 1
Kala pertama hadir, Pajero Sport ditawarkan dengan pilihan varian tipe 4X2, 4X4 Exceed, GLS dan GLX.
Untuk jantung pacunya mengandalkan mesin diesel 2.5L berkodekan 4D56 DOHC Common Rail Turbocharged Intercooled 4-silinder segaris.
Sebagai informasi, jantung pacu diesel 4D56 masuk dalam keluarga mesin Mitsubishi Astron yang terkenal bandel, tangguh, dan mudah diperbaiki ketika mengalami kerusakan.
Di atas kertas, mesin diesel yang merupakan turunan dari mesin Mitsubishi L300 itu sanggup meletupkan tenaga sebesar 138 PS pada putaran mesin 3.500 rpm dan torsi puncak sebesar 314 Nm pada putaran mesin 2.000 rpm.
Untuk transmisinya mesin ini dipadukan dengan manual 5-percepatan dan ada opsi transmisi otomatis 4-percepatan.
Muncul Versi Mesin Bensin
Melihat permintaan pasar akan Pajero Sport yang terus bertambah, pada tahun 2011 Mitsubishi Indonesia menghadirkan teknologi Variable Geometry Turbo (VGT) pada mesin 4D56 2.5-liter DI-D Common Rail yang digunakan.
VGT sendiri merupakan pengembangan terbaru dari mesin turbo diesel guna mengurangi gejala turbo-lag.
Pada teknologi ini trubo memiliki bilah-bilah lebih banyak yang membuat kompresinya dapat diatur bervariasi.
Berkat penggunaan teknologi VGT pada mesin 4D56, tenaga Pajero Sport melonjak menjadi 176 PS di 4.000 rpm dengan torsi mencapai 400 Nm di angka 1.800 hingga 3.500 rpm. Perlu diketahui, versi mesin VGT nya hadir dengan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis 5-percepatan.
Seakan tidak puas dengan versi mesin diesel, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales (MMKSI) menambah lagi varian Pajero Sport dengan memakai mesin bensin pada tahun 2014.
Unit yang dihadirkan dipasok mesin bensin V6 3.0L berkode 6B31 DOHC.
Mesin bensin ini dapat memeras tenaga hingga 217 PS pada putaran mesin 6.200 rpm dan torsi puncak sebesar 281 Nm di 4.000 rpm.
Transmisinya hadir dalam dua pilihan, manual 5-percepatan dan otomatis 4-percepatan.
Baca juga: Sejarah Mitsubishi Pajero Sport Gen 1, SUV Medium yang Dilahirkan dari DNA Reli Dakar
Mitsubishi Pajero Sport Gen 2
Melihat permintaan pasar yang terus tumbuh, Mitsubishi Pajero Sport generasi kedua resmi diperkenalkan pada tahun 2016.
Kemunculan model baru Pajero Sport ini dibarengi dengan hadirnya Toyota Fortuner gen 2 yang merupakan pesaing terdekatnya.
Secara visual, desain mobil ini berubah total meskipun model anyar ini tetap menggunakan sasis tangga.
Tapi yang menjadi ciri khas dari Pajero Sport Gen 2 adalah penerapan bahasa desain Dynamic Shield pada bagian fascia depannya, yang kemudian diaplikasikan juga untuk semua model Mitsubishi seperti Xpander, Xpander Cross, hingga Xforce.
Dari segi jantung pacu, model anyarnya ini juga tetap mewariskan mesin 2.5L berkodekan 4D56 yang sama seperti model sebelumnya untuk beberapa varian terendah.
Sedangkan untuk tipe diatasnya mengandalkan mesin diesel baru berkode 4N15, 2.442 cc 4-silinder segaris DOHC 16V MIVEC VG Turbo Intercooler.
Di atas kertas mesinnya mampu merilis tenaga maksimal hingga 181 PS di 3.500 rpm dengan torsi sebesar 430 Nm pada 2.500 rpm.
Soal perpindahan gigi, mesinnya dikawinkan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis 8-percepatan dengan sport sequential serta disediakan fitur dial type 4WD selector dan terrain mode traction control.
Dengan usia sudah lebih dari 8 tahun, memang rasanya tepat jika MMKSI memperkenalkan generasi ketiga dari Pajero Sport.
Paling telat, model ini bisa dijadwalkan masuk Indonesia dalam dua tahun ke depan, sehingga Mitsubishi Pajero Sport 2025 bisa terealisasi.
