Ini Beda Neta X Elite dan Supreme, Harga Selisih Rp20 Juta

Beda Neta X Elite dan Supreme paling terlihat dari sisi harga. Untuk harga Neta X 500 Elite Rp 428 juta, sementara harga Neta X 500 Supreme Rp 448 juta. Kedua harga itu On The Road (OTR) Jakarta.

Dengan selisih mencapai Rp 20 juta, lantas apa beda Neta X Elite dan Supreme? Karena kalau dari fisik, baik eksterior maupun interior, cukup sulit menemukan diferensiasi antara keduanya.

Meski begitu tetap ada yang berbeda dari kedua mobil listrik rakitan Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat ini. Dijelaskan oleh Jordy Angkawidjaja selaku Product Planning Manager of PT Neta Auto Indonesia, kedua varian Neta X ini ahdir memenuhi beragam kebutuhan dari konsumennya.

“Untuk Neta X 500 Elite hadir dengan fitur yang tidak kalah inovatif termasuk hadirnya NETA App remote control. Sementara varian Neta X 500 Supreme untuk mereka yang mau kelengkapan fitur superior,” jelas Jordy dalam paparannya, di Jakarta, Jumat (27/9/2024).

Nah untuk mengetahui apa beda Neta X Elite dan Supreme ini, mari kita kupas secara mendetil.

1. Dimensi Serupa, Bagian Belakang Berbeda

Mengusung konsep “Xperience Tech With EV”, kedua varian tipe Neta X membawa beragam fitur dan teknologi yang tidak hanya untuk kenyamanan serta keamanan berkendara, namun juga menjawab kebutuhan keluarga muda yang dinamis lewat tampilan futuristik namun tetap stylish.

Keduanya pun sama-sama tampil dengan dimensi yang tergolong besar di kelas SUV Medium. Yaitu panjangnya 4.619 mm, lebar 1.860 mm, tinggi 1.628 mm yang dipadukan dengan wheelbase 2.770 mm.

Lantas masing-masing tetap mengusung desain fascia yang serupa, yakni terinspirasi dari gambar-gambar robot atau yang disebut “Mecha-Design”. Kap mesinnya dibubuhi tarikan garis tegas, yang pada ujung bagian depan terdapat LED Daytime Running Light (DRL) berbentuk L-Shape.

Sementara lampu utamanya ada pada bagian bemper yang menggunakan teknologi Intelligent High Beam yang membantu pencahayaan jalan menjadi terang dan berkendara lebih nyaman, namun tidak mengganggu pandangan dari pengendara yang berada di arah berlawanan. Lantas desain bemper depan ini juga dibuat tertutup, khas mobil-mobil listrik bertenaga baterai (Battery Electric Vehicle).

Melihat ke area sisi bodi, kedua varian juga tampak tak terlihat perbedaannya. Desain velgnya juga sama, kombinasi two tone dengan ukuran ban 225/60 R18. Lantas disematkan juga over fender berwarna dof di keempat rodanya.

Beranjak ke bagian belakang, kalian pun akan sulit menemukan perbedaan dari kedua tipe mobil ini. Rear Lamp sama-sama pakai model Continuous Tail-light. Lantas di bagian atapnya juga ditambahkan Rear Spoiler, begitu juga dengan lekukan pintu bagasi tetap serupa.

Beda Neta X Elite dan Supreme di area ini hanya pada penggunaan fitur Electric Power Tailgate. Perangkat ini memungkinkan kalian dapat membuka dan menutup pintu bagasi secara otomatis menggunakan satu tombol, sehingga lebih praktis. Dan fitur ini cuma ada di tipe Neta X 500 Supreme.

Baca juga: Harga Neta X Mulai Rp 428 Juta, Getarkan Chery Omoda E5 dan BYD Atto 3

2. Fitur Kabin di Neta X Supreme Lebih Lengkap

Beda Neta X Elite dan Supreme berikutnya bisa kalian temui pada bagian interior. Namun bukan berdasarkan tampilan fisik atau tema warna jok mapun trim pintu. Sebab baik tipe Elite maupun Supreme sama sama hadir dalam varian warna Black atau Brown.

Kemudian kedua varian juga sama-sama sudah menggunakan material soft leather dan alcantara yang memberikan kenyaman tingkat atas bagi penumpang maupun pengemudi. Bahan ini untuk membungkus bagian jok, dasbor, lingkar kemudi, sampai trim pintu.

Bahkan area yang memiliki frekuensi tinggi untuk tersentuh, seperti setir, dan konsol tengah, sudah secara cermat dilapisi dengan 100% bahan kulit lembut dan lebih tebal, guna meningkatkan level kenyamanan berkendara. 

Seluruh varian Neta X juga telah tersemat Panoramic Sunroof sebagai standar. Guna memberikan pemandangan yang luas dan meningkatkan pencahayaan alami sehingga memberikan pengalaman berkendara yang lebih menyenangkan.

Pada area dashboard sudah dibubuhkan Intelligent Central Control Screen berukuran 15.6 inch yang terkoneksi dengan NETA Auto App dan tampilannya dapat diatur menjadi Split-screen Design, serta Floating D-shaped Steering Wheel.

Jok belakang juga dibuat sama nyamannya dengan kursi baris pertama. Tak lupa ada armrest yang bisa dilipat. Bangku baris belakang ini memiliki ketebalan 92 mm yang sudah dilengkapi lumbar support demi memanjakan setiap perjalanan dan pengalaman duduk yang tak terlupakan. 

Biar tak repot membawa berbagai macam barang kebutuhan kalian, kapasitas bagasi semua tipe Neta X mencapai 508 liter. Kalau kurang luas, bisa diubah menjadi 1.388 liter dengan cara jok baris kedua dilipat rata dengan lantai.

Lantas apa bedanya antara Neta X 500 Elite dan tipe Supreme? Ternyata ada pada kelengkapan fitur. Yaitu untuk tipe Supreme sudah dilengkapi Wireless Phone Charging yang posisinya ada di konsol tengah, sementara tipe Elite tidak ada.

Kemudian untuk jok pengemudi, di tipe Supreme sudah dilengkapi juga dengan Memory Function dan Welcome Function. Nah kedua fitur pengaturan otomatis posisi duduk terbaik yang sudah disetting sebelumnya ini, tidak ada di tipe Elite.

Baca juga: Intip Keunggulan Spesifikasi Mobil Listrik Neta X Buatan Bekasi

3. Beda Neta X Elite dan Supreme Ada di Kelengkapan ADAS

Satu perbedaan yang paling menonjol antara Neta X 500 Elite dan Neta X 500 Supreme adalah dari kelengkapan fitur keselamatannya. Neta X varian 500 Supreme sudah dipersenjatai fitur Advanced Driving Assistance System (ADAS) Level 2.

Teknologi ini memanfaatkan 11 High Precision Sensor di sekeliling mobil.  Ini menghasilkan 15 fitur keselamatan aktif yang bisa mendeteksi dengan lebih baik, demi mencegah terjadinya kecelakaan fatal terhadap pengemudi dan seluruh penumpang di dalamnya.

Fitur ADAS yang ada antara lain terdiri dari:

• Forward Collision Warning (FCW)
• Lane Keeping Assist (LKA)
• Lane Departure Warning (LDW)
• Blind Spot Detection (BSD)
• Active Emergency Braking (AEB)
• Traffic Jam Assist (TJA)
• Adaptive High Beam Assist (HBA)
• Traffic Sign Recognition (TSR)
• Adaptive Cruise Control (ACC)
• Rear Object Passing Warning System (ROPWS)
• Door Opening Warning System (DOWS)

Walau demikian, semua tipe Neta X juga sudah memiliki kelengkapan fitur keselamatan lain sebagai standar. Mulai dari keberadaan 6 Airbags untuk pengemudi penumpang depan dan penumpang belakang. Lalu ada juga Antilock Braking System (ABS) dengan Electronic Brake Force Distribution (EBD).

Kemudian ada Brake Assist, Electronic Stability Control (ESC), Traction Control (TC), Hill Hold Control (HHC), Hill Descent Control (HDC), Tire Pressure Monitoring System (TPMS), Automatic Unlocking in Case of Collision, Rear Parking Radar, hingga Around View Monitor (AVM).

Seluruh varian Neta X juga menggunakan struktur bodi monocoque yang 75% bagian rangkanya terbuat dari high strength steel untuk memberikan perlindungan maksimal. Fitur keamanan seperti Anti-Collision Beam pada rangka depan, atas, dan samping, serta Door Side Crash Beam akan memastikan keamanan terbaik dalam setiap perjalanan. Chassis Neta X pun dituning oleh MIRA, yang membuatnya lebih kokoh, stabil dan aman. 

Baca juga: SUV Listrik NETA X, Merak – Semarang Gak Perlu Ngecas Baterai!

Tenaga dan Jarak Tempuh Serupa

Urusan spesifikasi teknis, ternyata antara Neta X 500 Elite dan Neta X 500 SUpreme tidak ada yang berbeda. Mobil ini menggunakan motor listrik tunggal jenis Permanent Magnet Synchronous Motor yang mampu menghasilkan tenaga 120 kW atau kira-kira 163 PS dengan torsi puncak 210 Nm.

Kemudian motor listrik itu didukung daya dari baterai tipe Lithium Ferro Phosphate (LFP) dengan kapasitas 63.56 kWh. Baterai ini diklaim sanggup menempuh jarak hingga 480 Km dalam sekali pengisian daya penuh.

Baterai tersebut juga sudah dilengkapi Liquid Cooling HEPT 4.0 dan bersertifikat IP68+ Waterproof dan Dustproof sehingga aman melintasi genangan air serta jalanan berdebu. 

Baterai yang tersemat di Neta X pun memiliki fitur Ultra Fast Charging hingga 105 kW, untuk mengisi daya dari 30% ke 80% bisa dituntaskan dalam 30 menit. 

Poin menarik lainnya adalah, mobil listrik ini sudah mengadopsi port charging model CCS2 (Combined Charging System 2), salah satu port charging yang paling umum dan paling mudah ditemui pada SPKLU di Indonesia untuk pengisian reguler maupun fast charging.

Baca juga: Test Drive Mobil Listrik Neta V-II, Digas Bandung-Jakarta Daya Baterainya Habis Berapa?