Mendukung akselerasi pengembangan infrastruktur mobil listrik di Indonesia, Aion Indonesia merencanakan pembangunan Charging Station khusus untuk mobil listriknya. Aion Indonesia saat ini memiliki empat model mobil listrik yang tersedia, yaitu Hyptec HT, Aion Y Plus, Aion ES, dan Aion V yang baru diperkenalkan.
Dalam sebuah acara mini talkshow di GJAW 2024, Jeffry Holidaja, Head of Aftersales Aion Indonesia mengungkapkan rencana perusahaan untuk memperkenalkan Charging Station menggunakan model DC Ultra Charging dengan kapasitas pengisian yang dapat mencapai 800 kW. Saat ini, setiap diler Aion dilengkapi dengan Charging Station 7,7 kW, namun rencananya hingga akhir 2025 akan ada peningkatan kapasitas pengisian.
Aksesibilitas bagi calon konsumen mobil listrik Aion semakin diperluas dengan hadirnya 10 diler yang beroperasi di wilayah Jabodetabek dan rencana pembukaan 20 diler lainnya hingga akhir tahun ini di seluruh Indonesia. Dengan berbagai layanan dari 1S hingga 3S, diler Aion juga menawarkan fasilitas Charging Station bagi pengguna mobil listrik.
Aion Indonesia menawarkan berbagai garansi untuk pemilik mobil listriknya, termasuk garansi seumur hidup untuk baterai, motor listrik, dan electric control. Garansi lainnya meliputi Vehicle Warranty 8 tahun atau 160.000 km, Free Maintenance 5 tahun atau 60.000 km, Free Wall Charger 7 kWh beserta instalasi gratis, dan Free OTA untuk pembaruan perangkat lunak.
Untuk menjaga performa mobil listrik Aion, perusahaan memiliki standar khusus dalam pengecekan, perawatan, dan perbaikan di bengkel resmi. Pengecekan meliputi motor listrik, suspensi, kelistrikan, sistem baterai, coolant baterai, dan komponen lainnya. Suku cadang asli yang berkualitas tinggi juga tersedia melalui dealer resmi untuk menjaga performa optimal kendaraan listrik Aion. Dengan komitmen untuk menyediakan suku cadang yang diperlukan, Aion Indonesia memberikan kepastian kepada konsumen bahwa mereka tidak perlu khawatir dengan waktu tunggu yang terlalu lama saat memerlukan penggantian komponen.
