Toyota Avanza dan Toyota Veloz 2022 menggunakan sistem penggerak roda depan atau FWD, menandakan babak baru eksistensi mobil sejuta umat itu di Indonesia. Ini jadinya mobil baru tersebut sama dengan Mitsubishi Xpander dan Suzuki Ertiga yang hadir dalam format sistem roda penggerak yang serupa. Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy mengatakan perubahan tersebut untuk menjawab pergeseran tren dan selera masyarakat. Penggunaan mesin FWD diakui Anton karena menyesuaikan penggunaan platform baru sehingga lebih responsif dan irit bahan bakar. Perubahan ini dianggap sebagai tren baru dan cocok untuk pasar Indonesia saat ini, tidak hanya masalah RWD atau FWD, tetapi juga keseluruhan produk itu sendiri, demikian Anton dalam konferensi pers virtual.
Saat pertama kali diluncurkan All New Avanza ditawarkan dalam 5 tipe yang diantaranya; 1.3 E MT, 1.3 E CVT, 1.5 G MT, 1.5 G CVT dan terakhir 1.5 G CVT TSS. Namun kini tipe terakhir dihilangkan, jadi untuk varian G tak ada lagi yang sudah dilengkapi teknologi TSS. Adapun untuk All New Veloz, sedari awal hadir dalam empat trim tipe berbeda, yakni MT, CVT, Q CVT, dan Q CVT TSS. Semua tipe yang tersedia di pasaran hadir dalam format FWD dan model Toyota Veloz yang sekarang disegarkan berpenampilan layaknya SUV crossover.
Toyota Transmover, yang merupakan tipe paling standar Avanza, masih tersedia dengan sistem penggerak belakang (RWD) meskipun All New Avanza dan All New Veloz sudah menggunakan platform baru dan sistem penggerak roda depan. Konsumen model Transmover ini datang dari konsumen fleet atau dibeli secara borongan oleh perusahaan. Toyota Transmover alias Toyota Avanza tipe paling rendah di bawah E berasal dari perusahaan taksi seperti ‘burung biru’ yang telah lama menggunakannya sebagai armada selain sedan.
Pengembangan Toyota Avanza bersama Daihatsu ikut melahirkan produk serupa yang dinamakan Xenia. Meski beremblem Toyota Avanza, mobil ini asli produksi pabrik Astra Daihatsu Motor. Toyota Avanza telah memiliki tiga generasi sejak krisis moneter, dengan posisinya di bawah Toyota Kijang dengan sebutan Low MPV. Dalam program pemasaran yang sukses, terutama saat pertama kali diluncurkan dengan harga di bawah Rp 100 juta, penjualannya terus mengalami peningkatan.
Toyota Avanza dan Veloz terbaru menampilkan desain yang lebih modern dan agresif dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Berbagai penyegaran terlihat pada bagian eksterior depan, samping, dan belakang. Desain pelek juga lebih segar dengan dua jenis, dan ditambah dengan berbagai fitur canggih termasuk fitur multimedia yang lebih lengkap. Keunggulan lainnya adalah kehadiran teknologi Toyota Safety Sense (TSS) yang mencakup berbagai fitur keselamatan. Mesin yang digunakan juga telah ditingkatkan untuk menawarkan performa yang lebih baik serta pilihan transmisi CVT yang terkenal akan efisiensinya.
Dengan berbagai perubahan dan penyempurnaan yang dilakukan pada Toyota Avanza dan Veloz terbaru, kedua mobil ini semakin menarik untuk pasar otomotif Indonesia. Pelanggan dapat memilih berdasarkan kebutuhan dan preferensi masing-masing dengan harga yang beragam sesuai dengan fitur dan spesifikasi yang ditawarkan.