Pada pertandingan tersebut, Pep Guardiola mengakui bahwa Ederson sebenarnya bermaksud untuk melakukan long ball, namun sayangnya tendangannya kurang akurat sehingga direbut oleh pemain Real Madrid. Kesalahan tersebut bahkan terjadi dua kali dan berakhir dengan dua gol yang dicetak oleh Real Madrid. Meskipun demikian, Pep Guardiola menolak untuk menyalahkan Ederson dan menjelaskan bahwa keputusan yang diambil pemain terkadang menghasilkan hasil baik dan terkadang tidak. Menurut Pep, Ederson merupakan pemain terbaik timnya dalam pertandingan tersebut.
Penemuan Menjanjikan: Blunder Fatal Ederson, Guardiola Puji Pemain Terbaik

Read Also
Recommendation for You

Antony merasa bangga dengan rekor golnya bersama Real Betis, mencatat jumlah gol tertinggi dibandingkan saat…

Thomas Tuchel, pelatih timnas Inggris, dihadapkan pada pilihan kiper untuk FIFA Matchday. Dalam pertemuan kali…