Bayer Leverkusen, klub sepak bola yang sedang memasuki babak baru dalam sejarahnya, harus menghadapi realitas kepergian pelatih sukses Xabi Alonso. Alonso telah membawa klub meraih gelar Bundesliga pertama tanpa kekalahan dan juga juara DFB-Pokal sebelum mengumumkan kepergiannya pada Mei 2025. Hal ini meninggalkan banyak pertanyaan tentang nasib Leverkusen musim depan tanpa Alonso dan beberapa pemain kunci lainnya yang juga hengkang.
Selama dua setengah tahun memimpin Leverkusen, Xabi Alonso telah mencapai prestasi yang luar biasa. Dalam pernyataannya, Alonso menyatakan bahwa klub siap untuk masa depan dan dia akan selalu mengikuti perkembangan mereka dengan senang hati. Kepergiannya memaksa manajemen klub untuk segera mencari pelatih pengganti. Nama Erik ten Hag, mantan pelatih sukses Ajax, muncul sebagai kandidat yang kuat dengan gaya permainan ofensif dan pengembangan pemain muda yang sejalan dengan filosofi Alonso.
Musim sebelumnya juga ditandai dengan kepergian sejumlah pemain kunci Leverkusen seperti Sardar Azmoun dan Borja Iglesias. Namun, skuad masih memiliki pemain-pemain seperti Jonathan Tah, Granit Xhaka, Exequiel Palacios, dan Florian Wirtz yang dapat menjaga performa kompetitif klub. Meskipun demikian, kepergian beberapa pemain pada musim depan seperti Wirtz, Tah, dan Frimpong, meninggalkan pertanyaan apakah Leverkusen dapat tetap bersaing di level yang sama dengan kekuatan yang ada.
