Dorong Kesejahteraan Pesisir: Subsidi Nelayan Kecil dan Penguatan Kampung Nelayan

Menurut Anggota Komisi IV DPR RI, Darori Wonodipuro, subsidi bagi nelayan kecil dan penguatan program Kampung Nelayan Maju merupakan kunci peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir. Meskipun anggaran Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tahun 2026 telah naik menjadi Rp13 triliun, perhatian khusus terhadap nelayan kecil tetap harus menjadi prioritas. Darori menekankan pentingnya subsidi bagi nelayan kecil yang seringkali harus menanggung biaya bahan bakar yang tinggi tanpa mendapat tangkapan yang cukup setiap hari.

Selain subsidi, Darori juga menilai dukungan sarana penangkapan seperti jaring, perahu, dan kapal kecil sangat penting untuk meningkatkan produktivitas tanpa membebani modal nelayan kecil. Program Kampung Nelayan Maju juga harus diperkuat, karena program ini memiliki potensi untuk mendorong kesejahteraan masyarakat pesisir melalui pemberdayaan ekonomi, pengelolaan sumber daya laut berkelanjutan, serta peningkatan infrastruktur desa nelayan.

Dengan adanya Kampung Nelayan Maju, masyarakat pesisir tidak hanya bergantung pada hasil tangkapan, tetapi juga bisa mendapatkan tambahan penghasilan dari kegiatan lain berbasis kelautan. Darori juga menegaskan pentingnya pengawasan ketat terhadap praktik penangkapan ikan ilegal, termasuk pelarangan kapal besar masuk ke wilayah tangkap nelayan kecil, untuk memastikan ruang hidup dan sumber penghidupan nelayan tradisional terjamin.

Ia menilai bahwa kenaikan anggaran KKP harus diarahkan untuk memperkuat kesejahteraan nelayan kecil, pengawasan laut, serta pengembangan sektor kelautan dan perikanan yang berkelanjutan. Darori berpendapat bahwa jika program ini dijalankan dengan serius, kemiskinan di kalangan nelayan bisa ditekan, dan mereka akan menjadi lebih mandiri.

Source link

Exit mobile version