Pramuka Indonesia Mempromosikan Citra Positif Indonesia dalam Jambore ke 5 di Brunei

Pramuka Indonesia Mempromosikan Citra Positif Indonesia dalam Jambore ke 5 di Brunei

ASKARA – Duta Besar RI untuk Brunei Darussalam Dr. Ahmad Ubaedillah, MA, merasa sangat bangga atas kehadiran 288 peserta Pramuka Indonesia yang berpartisipasi pada kegiatan Jambore Nasional Brunei Darussalam ke-5 (The 5th Brunei Darussalam Scout National Jamboree) di Royal Grand Stand, Community Hall, Bukit Bendera, Tutong, Brunei Darussalam dari tanggal 2 hingga 7 Desember 2023.

Demikian pernyataan KBRI Bandar Seri Begawan yang diterima Askara, Senin (11/12).

Persekutuan Pengakap Nasional Brunei Darussalam (PPNBD) sebagai panitia penyelenggara Jambore Ke-5, telah mengangkat tema “Boyscout on the move“, dengan tujuan antara lain untuk meningkatkan dan mendorong interaksi antar pramuka, membina dan menanamkan persahabatan, dan kerja sama antar pramuka, baik di Brunei, maupun dengan negara-negara lainnya.

Sultan Haji Hassanal Bolkiah, Sultan dan Yang Di-Pertuan Negara Brunei Darussalam telah membuka kegiatan Jambore Nasional Brunei Darussalam ke-5 pada 4 Desember 2023, sementara Acara Penutupan Jambore Brunei pada 7 Desember 2023 yang juga dihadiri Pangeran Al-Muhtadee Billah Bolkiah.

“Kehadiran kontingen mencapai 288 Pramuka Indonesia dalam Jambore Brunei tahun ini menunjukkan bahwa Pramuka Indonesia juga turut aktif dalam mempromosikan citra prositif Indonesia, yang sebagai bagian dari upaya soft diplomacy Indonesia di luar negeri”, tegas Dubes Ubaedillah dihadapan Kontingen Pramuka Indonesia pada saat acara Pembukaan Jambore Brunei termaksud. Sementara Wakil Kepala Perwakilan RI, Irwan Iding hadir dalam Acara Penutupan Jambore Ke-5 tersebut.

Kegiatan Jambore Nasional Brunei ke-5 telah diikuti oleh lebih dari 800 peserta yang berasal dari Brunei, Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Thailand. Kontingen Pramuka Indonesia merupakan peserta terbanyak, setelah tuan rumah Pramuka Brunei.

Kontingen Indonesia dipimpin Ketua Kontingen Mohammad Laiyin Nento, Andalan Nasional/Sekretaris Komisi Kerja sama Luar Negeri Gerakan Pramuka Nasional Indonesia.

Berdasarkan informasi yang diterima KBRI Bandar Seri Begawan, Kontingen Pramuka Indonesia berasal antara lain dari Kwartir Daerah Jakarta, Jawa Barat, Lampung, Sumatera Selatan, Jawa Timur, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah.

Berdasarkan hasil monitor KBRI Bandar Seri Begawan hingga 10 Desember 2023, yang kemudian dikuatkan dengan komunikasi informal dengan narahubung di Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Indonesia di Jakarta, maka dapat dipastikan bahwa semua peserta Pramuka Indonesia secara bertahap telah meninggalkan Brunei Darussalam, serta kembali dan tiba dengan selamat dan sehat di tanah air.

Kontingen Pramuka dari Kalbar dan Kalteng dilaporkan melalui jalan darat, telah meninggalkan Brunei sejak 7 Desember 2023. Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Indonesia memastikan 11 orang Pramuka Indonesia adalah yang terakhir meninggalkan Brunei, dengan pesawat RBA (Royal Brunei Airlines) pada 9 Desember 2023.

Penyelenggaraan Jambore Ke-5 tersebut bertepatan dengan peringatan 90 tahun pendirian Pengakap (Pramuka) Brunei pada tahun 1933 di Tutong. Sesuai kesepakatan, kegiatan Jamboree berikutnya akan diadakan di Malaysia (ke-6), yang kemudian akan dilanjutkan di Singapore (ke-7) dan di Indonesia (ke-8).