ASKARA – Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus, Jose Tavares didampingi Fungsi Pensosbud dan Tim Kesenian KBRI Moskow pada 17 Oktober 2023 telah menghadiri pembukaan pameran “Чай? Кофе? Душа и Традиция Гостеприимства“ (Teh? Kopi? Jiwa dan Tradisi Keramahtamahan”) di Museum Sejarah dan Etnografi Rusia di Torzhok, provinsi Tver.
Hadir pejabat kota Torzhok, kalangan diplomat Indonesia dan Sri Lanka, pemerhati seni budaya, media lokal, mahasiswa dan masyarakat lokal, memadati museum di tengah udara dingin musim gugur di luar.
Pada pembukaan acara, Direktur Museum Irina Zhukova mengapresiasi KBRI Moskow dan Kedutaan Sri Lanka yang telah berpartisipasi menampilkan berbagai pernak-pernik, batik, dan pertunjukan seni sebagai ekspresi keramahtamahan khas masing-masing bangsa.
Dubes Tavares dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada panitia pameran atas undangan kepada KBRI dan mengajak masyarakat Torzhok menyaksikan berbagai benda seni budaya Indonesia seperti batik yang telah dinobatkan sebagai warisan budaya tak-benda asal Indonesia oleh UNESCO, promosi teh dan kopi Indonesia, serta berharap lebih banyak masyarakat Rusia nantinya yang berkunjung ke Indonesia.
Pameran bertema keramahtamahan yang baru pertama kali diadakan ini diinisiasi Asosiasi Kerja Sama Internasional Rusia (RAMS), Smirnov Gallery dan Museum Sejarah Etnografi Rusia dan akan berlangsung hingga 19 November 2023.
KBRI Moskow dalam pameran ini menampilkan berbagai benda seni budaya tradisional seperti kain batik, poci teh dan kopi tradisional, nampan, patung, aneka hiasan dan pernak-pernik, serta hidangan teh dan kopi yang biasa disuguhkan saat menyambut tamu. Dipertunjukan juga tarian “Persembahan” oleh Kirana Nusantara Dance dan alat musik “Gender” oleh Gamelan Dadali. Di akhir acara, KBRI Moskow juga membagikan goodie bags berupa produk-produk berbahan dasar kopi dari PT. Mayora kepada seluruh pengunjung yang hadir.
Editor: Theo Agoy