JAKARTA, Fraksigerindra.id — Anggota DPR RI Fadli Zon berharap agar pertanian di Indonesia dapat lebih maju dan petani bisa lebih sejahtera di bawah kepemimpinan yang baru. Menurutnya, Presiden terpilih untuk periode 2024-2029, Prabowo Subianto, adalah seorang kader tani yang pernah menjabat sebagai Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia.
Hari ini, 27 April 2024, merupakan peringatan 51 tahun berdirinya organisasi HKTI. HKTI terbentuk dari penyatuan 15 organisasi tani dengan tujuan memperkuat pembelaan terhadap petani kita.
Fadli mengungkapkan bahwa isu kesejahteraan petani adalah hal yang sangat penting. Kesejahteraan petani adalah kunci untuk ketersediaan pangan. Jika petani tidak sejahtera, mereka akan beralih ke profesi lain dan mengubah lahan pertanian menjadi non-pertanian, yang akan mengancam masa depan pangan kita.
Meskipun Indonesia memiliki jumlah petani padi terbesar di dunia, produksi beras tidak pernah cukup untuk memenuhi permintaan karena jumlah penduduk yang terus bertambah. Impor beras bukan lagi pilihan murah, sehingga perubahan drastis harus segera dilakukan untuk menghindari krisis pangan.
Untuk mengatasi masalah ini, Fadli memberikan masukan kepada Presiden terpilih terkait produktivitas, subsidi, dan prioritas petani serta produk pertanian dalam negeri. Reforma agraria harus dilakukan lebih masif dan sistematis, insentif bagi petani harus ditingkatkan, dan program makan siang gratis untuk anak-anak sekolah harus mendukung produk pertanian domestik.
