Granit Xhaka gagal membawa Bayer Leverkusen meraih kemenangan dalam laga leg kedua semifinal Liga Europa melawan AS Roma. Meskipun demikian, Xhaka berhasil mencatatkan penampilan yang impresif.
Pada pertandingan tersebut yang berlangsung di BayArena, Bayer Leverkusen mampu mendominasi permainan dengan penguasaan bola mencapai 59,6 persen, sementara AS Roma hanya memiliki 40,4 persen penguasaan bola.
Tim yang dilatih oleh Xabi Alonso tersebut juga berhasil melepaskan 32 tembakan dengan 13 di antaranya mengarah ke gawang lawan. Di sisi lain, AS Roma hanya mampu menciptakan tujuh peluang berbahaya dari 11 kesempatan yang dimiliki.
Meskipun unggul dalam kontrol permainan, Bayer Leverkusen harus puas bermain imbang 2-2 melawan AS Roma. Mereka tertinggal lebih dulu setelah Leandro Paredes mencetak gol dari titik penalti pada menit ke-43 dan 66′. Namun, Bayer Leverkusen berhasil menyamakan skor berkat gol bunuh diri dari Gianluca Mancini pada menit ke-82 serta gol dari Josip Stanisic pada menit ke-90+7.