Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Yuliansyah, mengungkapkan pentingnya pengamalan 4 Pilar Kebangsaan yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika, pada sebuah acara di Aula Gedung CU, Jalan 28 Oktober, Pontianak Utara. Sebagai Ketua DPD Gerindra Kalimantan Barat, Yuliansyah menekankan bahwa keempat pilar ini menjadi dasar yang menyatukan bangsa, terutama di Kalimantan Barat yang kaya akan keberagaman budaya, agama, dan suku.
Menurut Yuliansyah, Pancasila adalah nilai-nilai yang mempromosikan harmoni dan toleransi di tengah masyarakat. Nilai-nilai seperti Ketuhanan yang Maha Esa dan Kemanusiaan yang Adil dan Beradab mengedepankan penghormatan terhadap keyakinan serta perlakuan yang adil terhadap sesama tanpa memandang perbedaan. UUD 1945, sebagai konstitusi, menjamin hak dan kewajiban warga negara, termasuk perlindungan terhadap hak masyarakat adat dan pembangunan yang adil.
Yuliansyah juga menyoroti pentingnya menjaga kesatuan NKRI sebagai bagian tak terpisahkan dari Indonesia meski dengan beragam kekayaan wilayah. Selain itu, dalam semangat Bhinneka Tunggal Ika, dia mendorong masyarakat untuk melihat keberagaman sebagai kekuatan. Berbagai budaya di Kalimantan Barat seperti Melayu, Dayak, Tionghoa, dan Bugis dianggap sebagai warisan yang harus dijaga dan dilestarikan.
Dalam mengakhiri pesannya, Yuliansyah mendorong implementasi nilai-nilai kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari. Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika diharapkan mampu memperkuat persatuan, membangun kesejahteraan, serta menjaga harmoni di tengah keberagaman. Acara tersebut turut dihadiri oleh Penjabat Walikota Pontianak, Camat Pontianak Utara, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta Ketua RW dan RT setempat.
