Juventus datang ke Birmingham dengan skuad yang terbatas, hanya membawa 14 pemain outfield dan harus menempatkan Timothy Weah sebagai False 9 darurat tanpa adanya striker tengah. Pelatih mengakui bahwa lawan mereka sedang membangun tim dan sangat kompetitif, namun tetap optimis dengan kemampuan timnya. Meskipun pertandingan berjalan ketat, Juventus berhasil mendominasi dengan masuk ke area lawan lebih baik dan menciptakan peluang untuk mencetak gol. Meskipun lawan juga memiliki peluang yang diperhitungkan, penampilan tim tetap memuaskan dengan tiga kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan. Pelatih menyatakan kegembiraannya dengan hasil keseluruhan dan melihat masih adanya peluang untuk masuk ke delapan besar. Suasana pertandingan yang ketat dan kompetitif membuat Juventus harus bekerja keras untuk meraih hasil positif.
“Gol Aston Villa Dianulir: Pendapat Unai Emery tentang Wasit Liga Inggris”

Read Also
Recommendation for You

Selain Pedri, legenda Newcastle United, Asprilla juga memberikan pujian untuk Lamine Yamal. Pemain muda Barcelona…

Liga Champions musim 2025/2026 telah dimulai dengan penuh drama dan momen spektakuler. Pada matchday perdana…

Pertandingan Liga Italia antara Udinese melawan AC Milan menjadi salah satu laga yang dinantikan para…

FC Twente memberikan ultimatum kepada Mees Hilgers mengenai kontraknya. Klub Eredivisie musim 2025/2026 menegaskan bahwa…