Anggota Komisi IX DPR RI, Nuroji, menyoroti pentingnya peran pemerintah daerah dalam menangani isu stunting yang masih menyulitkan banyak provinsi, termasuk Riau. Hal ini disampaikan dalam pertemuan tim Kunjungan Kerja Reses Komisi IX dengan para pemangku kepentingan di Kantor Gubernur Riau, Pekanbaru. Menurut Nuroji, angka stunting yang mencapai 13 persen secara nasional menunjukkan bahwa masih banyak anak-anak Indonesia yang mengalami kekurangan gizi, meskipun Indonesia memiliki kekayaan alam yang melimpah. Nuroji menyatakan bahwa kemampuan daerah yang besar seharusnya digunakan untuk menangani isu stunting, bukan hanya bergantung pada pemerintah pusat.
Dalam sorotannya, Nuroji menekankan distribusi pendapatan yang tidak merata dari industri lokal, menyebabkan banyak masyarakat setempat masih hidup dengan pendapatan rendah. Banyak pekerja di daerah industri besar hanya bisa menjadi pekerja kasar dengan pendapatan rendah, yang berdampak pada kemampuan memberikan makanan bergizi bagi anak-anak mereka. Nuroji berharap pemerintah daerah dapat mengambil langkah-langkah progresif dalam menangani isu stunting. Program penanganan stunting harus menjadi prioritas daerah, bukan hanya kebijakan dari pusat.
