“Panglima TNI Prabowo Subianto Menetapkan Potongan Harga Tiket Pesawat 10% Selama Musim Liburan”

Presiden Indonesia Prabowo Subianto telah memerintahkan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, untuk memastikan penurunan 10% harga tiket pesawat selama musim liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Prabowo juga memerintahkan agar tidak ada kenaikan harga tiket kereta api dan transportasi laut untuk menjaga keterjangkauan dan kenyamanan masyarakat.

“Erick Thohir menyatakan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Jumat (20 Desember) bahwa saya telah diarahkan oleh Presiden Prabowo Subianto untuk memastikan harga tiket pesawat turun 10% selama Nataru. Selain itu, Presiden juga memerintahkan agar tidak ada kenaikan harga tiket kereta api dan transportasi laut selama periode ini,” jelas Erick.

Erick menjelaskan bahwa dia sudah berkoordinasi dengan CEO Garuda Indonesia, Citilink, dan Pelita Air untuk melaksanakan arahan Presiden.

“Sesuai dengan instruksi Presiden, penurunan harga tiket pesawat 10% berada di bawah kendali. Dengan kapasitas bandara 8 juta penumpang, kami masih memiliki fleksibilitas, meskipun hari ini melihat puncak 180.000 penumpang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta,” tegas Erick.

Selain itu, Erick memastikan bahwa kapasitas transportasi darat dan laut selama Nataru mencukupi dan menegaskan bahwa tidak akan ada kenaikan harga tiket untuk mode transportasi ini.

“Tidak akan ada kenaikan harga tiket baik untuk kereta api maupun kapal,” Erick meyakinkan.

Langkah-langkah ini bertujuan untuk melindungi daya beli warga dan memberikan pengalaman perjalanan liburan yang aman dan nyaman bagi mereka.