Presiden RI Prabowo Subianto telah menepati janjinya dalam waktu kurang dari 100 hari menjabat, dengan meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis di 190 titik di 26 provinsi di Indonesia. Salah satu lokasi pelaksanaan program ini adalah SDN 1 Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah. Di sana, sebanyak 136 murid menerima makanan bergizi gratis berupa nasi, daging, sayur, dan susu, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup para pelajar.
Kepala Sekolah SDN 1 Donohudan, Sri Sunarti, mengatakan bahwa program Makan Bergizi Gratis telah berjalan dengan baik di sekolahnya. Ia menyampaikan bahwa makanan tiba di sekolah sekitar pukul 8 pagi dan sangat mendukung kebiasaan anak-anak yang berpotensi mencetak generasi muda unggul di masa depan.
Antusiasme murid-murid terlihat jelas, dengan gembira mengikuti kegiatan tersebut dan dengan rapi mengantre untuk menerima makanan. Salah satu guru, Apri Dwi Prasetyo, merasa terharu dan bersyukur karena anak-anak dapat menikmati makanan bergizi secara gratis. Ia berharap program ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang signifikan.
Program Makan Bergizi Gratis telah diterapkan di 26 provinsi di Indonesia dan dikelola oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang menjamin kualitas gizi dan kelancaran distribusi makanan. Dengan melibatkan ahli gizi dan akuntan, SPPG juga memastikan standar kebersihan, pengelolaan gizi, dan pengolahan limbah di setiap dapur. Manajemen penyajian makanan menggunakan nampan stainless steel yang higienis untuk mendukung keberlanjutan program ini.
