Anggota Komisi III DPR RI, Andi Amar Ma’ruf Sulaiman, menegaskan betapa pentingnya pencegahan peredaran narkoba untuk melindungi generasi muda Indonesia. Dalam Rapat Kerja Komisi III DPR RI dengan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Andi Amar mengapresiasi kinerja BNN namun menyatakan adanya kebutuhan akan efisiensi lebih lanjut. Legislator asal Sulawesi Selatan ini menekankan bahwa visi Indonesia Emas 2045 sangat bergantung pada generasi muda yang terbebas dari pengaruh narkoba.
Andi Amar juga menyoroti adanya penyimpangan di daerah Wajo, Sulawesi Selatan, yang melibatkan oknum instansi BNN. Ia menegaskan perlunya peningkatan kualitas sumber daya manusia BNN untuk mencegah penyimpangan serupa di masa depan. Andi Amar juga mengingatkan tentang penetapan Amerika Serikat terhadap pengedar narkoba sebagai teroris yang perlu dihabisi, mengingatkan pentingnya koordinasi untuk mencegah Indonesia menjadi pasar baru bagi para pengedar global.
Dalam penutup pernyataannya, Andi Amar menegaskan dukungan generasi muda terhadap upaya BNN dan pemerintah dalam memberantas narkoba. Ia berharap generasi muda dapat berkembang sesuai potensinya, sesuai dengan komitmen pemerintah untuk memberantas narkoba dan mendorong kemajuan generasi muda ke depan.
