Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Aras, menegaskan dukungannya terhadap pengaturan pembatasan potongan maksimal sebesar 10 persen dari pendapatan mitra pengemudi ojek online (ojol) dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU). Andi Iwan Aras menyoroti pentingnya pelaksanaan regulasi yang sudah diterbitkan oleh Kementerian Perhubungan dan menekankan sanksi yang dapat diberikan kepada perusahaan aplikasi transportasi online yang melanggar aturan. Legislatif Fraksi Gerindra juga menyampaikan pentingnya kesetaraan antara perusahaan aplikasi dan mitra pengemudi untuk menjaga keseimbangan dalam ekosistem transportasi online. Iwan juga menyoroti poin terkait potongan biaya asuransi yang diberlakukan kepada pengemudi, menekankan pentingnya penyediaan fasilitas yang dijanjikan kepada mitra. Berbagai aspirasi dari pengemudi ojol telah ditampung oleh DPR dan rencananya Menteri Perhubungan serta perusahaan aplikator akan diundang untuk memberikan pandangan dan pendapat terkait regulasi di masa depan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan mitra pengemudi ojol.
Usulan Potongan Maksimal 10% Driver Ojol dalam RUU Transportasi Online

Read Also
Recommendation for You

TA Khalid, seorang politikus dari Partai Gerindra, telah resmi ditunjuk sebagai Ketua Forum Bersama (Forbes)…

Legislator dari Kepulauan Riau, Endipat, mendukung langkah Presiden Prabowo dalam menertibkan industri pertambangan, khususnya izin…

Fraksigerindra.id – Anggota Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI, Rokhmat Ardiyan, menyoroti pentingnya reformasi total…

Anggota DPR RI Komisi VII, Rahmawati Zainal Paliwang, memberikan bantuan untuk perbaikan jalan di RT…

Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI melakukan kunjungan ke sejumlah hotel tempat menginap jemaah haji…