Pada hari Rabu, 3 September 2025, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad meminta maaf atas kesalahan dan kekurangan yang dilakukan oleh DPR dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka. Dalam audiensi dengan sejumlah organisasi mahasiswa dan kepemudaan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Dasco menegaskan pentingnya permintaan maaf ini sebagai bentuk tanggung jawab atas aspirasi masyarakat yang seharusnya diwakili dengan baik oleh DPR.
Dasco juga menekankan bahwa permintaan maaf tidak cukup tanpa adanya evaluasi menyeluruh. DPR berkomitmen untuk segera melakukan evaluasi terhadap berbagai hal, termasuk tunjangan anggota dewan. Ia juga mengumumkan bahwa tunjangan perumahan bagi anggota dewan dihentikan sejak 30 Agustus 2025 dan adanya moratorium perjalanan dinas luar negeri bagi anggota DPR guna efisiensi yang lebih baik.
Selain itu, Dasco menyampaikan bahwa reformasi DPR akan dipimpin oleh Ketua DPR Puan Maharani, dengan tujuan membuat DPR lebih transparan dan efisien. Dalam pertemuan tersebut, hadir pula Wakil Ketua DPR Cucun Ahmad Syamsurijal dan Saan Mustopa bersama dengan berbagai organisasi mahasiswa seperti GMNI, GMKI, KAMMI, HMI, dan banyak lagi. Ini menjadi langkah awal untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas DPR demi kepentingan masyarakat yang lebih baik.