Polresta Malang Kota tengah menginvestigasi kasus dugaan pelecehan seksual yang melibatkan seorang dokter di rumah sakit swasta. Kasus ini semakin berkembang setelah satu saksi, pegawai rumah sakit, diperiksa pada Senin (21/4). Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto menyampaikan bahwa saksi yang diperiksa adalah AK, yang merupakan pegawai rumah sakit tempat kejadian asusila itu terjadi.
Menurut Yudi, pemeriksaan saksi ini merupakan bagian dari proses penyelidikan terhadap laporan korban pertama, berinisial QAR. Meski begitu, rincian keterangan dari saksi belum diungkapkan oleh pihak kepolisian. Hingga saat ini, dokter yang diduga sebagai pelaku AY belum dipanggil untuk dimintai keterangan.
Polisi masih terus mengumpulkan bukti tambahan serta mencari saksi yang memiliki informasi langsung terkait dugaan pelecehan seksual tersebut. Kasus ini semakin meruncing setelah korban pertama melaporkan dugaan pelecehan yang dialaminya ke Polresta Malang Kota pada Jumat (18/4). Peristiwa itu terjadi pada 27 September 2022 di ruang perawatan VIP rumah sakit tempat dokter AY berpraktik.
Seiring berjalannya proses investigasi, jumlah korban yang terlibat dalam kasus ini kini telah bertambah menjadi dua orang. Polresta Malang Kota terus bekerja untuk mengungkap kebenaran dan menyelesaikan kasus dengan adil. Selain itu, pembaca juga dapat menemukan konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News.