Sabtu, 24 Agustus 2024 – 10:35 WIB
Polres Gresik tetapkan dua pesilat yang keroyok dan bacok pesilat lain. Foto: source JPNN
jatim.jpnn.com, GRESIK – Dua pesilat asal Gresik harus mendekam di balik jeruji besi setelah mengeroyok dan melukai seorang pemuda berinisial BP (21) dengan sebilah celurit.
Akibat insiden pengeroyokan itu, korban harus menjalani perawatan intensif setelah mendapatkan tiga luka tusuk pada bagian pinggang.
Kanit Resmob Sat Reskrim Polres Gresik Iptu Eriq Panca mengungkapkan dua pesilat yang ditetapkan tersangka ialah Dwi Sujianto (26) asal Kecamatan Cerme dan Angga Saputro (22) asal Kecamatan Benjeng.
“Kasus pengeroyokan yang dilakukan oleh oknum pesilat itu dipicu karena masalah atribut atau pakaian yang dipakai korban,” kata Eriq, Jumat (23/8).
Peristiwa pengeroyokan yang terjadi di Morowudi Kecamatan Cerme itu bermula saat pelaku bersama sekelompok rekannya sengaja melakukan sweeping untuk mencari korban.
“Para pelaku mencari korban dengan motif eksistensi,” ujar dia.
Kemudian, pelaku mendapatkan sasaran saat melintas di lokasi kejadian sekitar pukul 04:30 WIB.
Mereka melihat korban berkendara seorang diri serta menggunakan hoodie bergambar logo perguruan silat dengan aliran berbeda.
Dua pesilat asal Gresik ini harus mendekam dibalik jeruji besi setelah keroyok dan bacok pesilat lain
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
