Kamis, 03 Oktober 2024 – 19:07 WIB
Konferensi pers kasus komplotan begal berisi ABG di Pasuruan yang nekat membacok korbannya, Kamis (3/10). Foto: Source for JPNN
jatim.jpnn.com, SURABAYA – Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim meringkus tiga orang pemuda atau ABG menjadi pelaku begal yang tak segan melukai korbannya.
Ketiga pemuda itu ialah MWK (24), AMN (22), HMT (20) yang ketiganya warga Pasuruan. Mereka tak segan membacok korbannya dengan parang dan celurit yang selalu dibawa saat beraksi.
Kasubdit Jatanras Polda Jatim AKBP Arbaridi Jumhur mengatakan para pelaku tidak mengenal waktu saat menjalankan aksinya, siang maupun malam selama ada target langsung dieksekusi.
“Umumnya pelaku-pelaku ini menjalankan aksinya di malam hari, tetapi komplotan mereka ini saat melakukannya tidak mengenal waktu,” ujar Jumhur.
Jumhur menyebut ketiga pelaku mengaku baru pertama kali melakukan aksi pembegalan tersebut. Ada satu pelaku yang saat ini masih dalam pengejaran.
“Ada satu DPO yang masih kami kejar, disinyalir dia juga tergabung dengan komplotan lain yang kerap beraksi di daerah lain,” katanya.
Komplotan itu kerap beraksi di Desa Kedungrejo, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan. Mereka memiliki peran-peran masing-masing sebagai perencana, penyedia sarana, dan penjual barang hasil rampasan.
Saat beraksi, pelaku menunggu targetnya melintas di jalan sepi, seperti lokasi yang dikelilingi ladang tebu. Di tengah perjalanan yang dianggap aman, pelaku meneriaki korban dengan mengacungkan senjata tajam sehingga korban panik dan terjatuh.
Komplotan begal berisi ABG di Pasuruan yang tak segan membacok korbannya diringkus Polda Jatim.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News